Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keliru, Video Berisi Pasukan TNI Membantu Palestina Melawan Israel

Kamis, 2 November 2023 13:00 WIB

Keliru, Video Berisi Pasukan TNI Membantu Palestina Melawan Israel

Video berdurasi satu menit berisi klaim tentang pasukan TNI yang dikerahkan untuk membantu Palestina melawan Israel, beredar di Facebook [arsip]. Isi video memperlihatkan sekelompok pasukan di atas kendaraan dengan alutsista.a

Video diunggah pada 18 Oktober 2023 itu berisi narasi “pasukan gaib akan hadir di tempat mu kawan... mari kita mulai #tangding #pasukankhusustni”.

Hingga artikel ini ditulis, video tersebut sudah ditonton 2,4 juta kali dan mendapatkan 13 ribu komentar. Lantas benarkan pasukan TNI dikirim membantu Palestina menyerang Israel?

PEMERIKSAAN FAKTA

Hasil penelusuran Tempo menunjukkan video yang disebarkan tersebut bukanlah pasukan TNI yang akan dikirim ke Palestina. Video itu direkam saat gladi bersih perayaan HUT TNI ke-78 pada 3 Oktober 2023 di Jalan Thamrin, Jakarta.

Tempo menelusuri sumber video tersebut dengan memfragmentasikan video menjadi gambar menggunakan tools InVID. Gambar hasil fregmentasi lalu ditelusuri dengan menggunakan tools Yandex Image. 

Hasilnya video yang memperlihatkan sekelompok pasukan di atas kendaraan dengan peralatan alutsista tersebut pernah diunggah oleh akun @margiyogiy berupa reels Facebook pada 3 Oktober 2023. 

Dilihat dari arsitektur beberapa bangunan, dalam video tampak Kantor Kementerian Agama RI dan Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. Situs berita Viva.co.id pada 3 Oktober 2023 memuat video yang identik dengan judul “Deretan Alutsista Ramaikan Gladi Bersih HUT TNI ke-78 di Jalan Thamrin”.

Sementara itu, foto yang identik pernah dimuat situs berita Tirto.id pada 5 Oktober 2023 dengan keterangan: “Prajurit TNI menyapa warga dari kendaraan tempur saat parade alutsista TNI memperingati HUT Ke-78 TNI di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis (5/10/2023). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/tom”.

Dikutip dari Kantor Berita ANTARA, Asisten Personel (Aspers) Panglima TNI Marsekal Muda (Marsda) TNI Arif Widianto saat ditemui di sela acara gladi bersih upacara HUT Ke-78 TNI di Monas, Jakarta, Selasa, menjelaskan selepas berparade di Monas, iring-iringan alutsista TNI itu bergerak keluar menuju Jalan Thamrin sampai Bundaran HI kemudian memutar kembali ke arah Monas.

“Mereka (iring-iringan alutsista) akan keluar menuju Bundaran HI,” kata Aspers Panglima TNI saat jumpa pers didampingi Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Markas Besar TNI Laksamana Muda (Laksda) Julius Widjojono.

TNI tidak mengirim pasukan ke Palestina

Laksamana Muda (Laksda) Julius Widjojono membantah informasi yang menyebutkan TNI mengirimkan pasukan ke Palestina untuk membantu menyerang Israel. 

Menurut Julius, pengiriman atau pemberangkatan pasukan TNI untuk melawan Israel merupakan informasi hoaks yang diragukan sumbernya. TNI secara organisasi tidak bisa mengirimkan pasukannya ke luar negeri secara sembarangan. 

Selama ini, TNI hanya terlibat dalam pengiriman pasukan ke luar negeri untuk kepentingan sebagai pasukan perdamaian di wilayah konflik atas permintaan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (Dewan Keamanan PBB). Itupun dilakukan sesuai prosedur dan dasar hukum yang berlaku. “Jadi dipastikan Informasi tersebut hoaks,” kata Julius yang dihubungi TEMPO, Selasa, 24 Oktober 2023. 

Berdasarkan Peraturan Menteri Pertahanan Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2016, Pengiriman Pasukan TNI ke luar negeri hanya untuk kepentingan menjaga pemeliharaan Perdamaian Dunia atas permintaan Perserikatan Bangsa-Bangsa melalui Resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa. Pengiriman pasukan pun harus mendapat persetujuan Presiden dengan memperhatikan pendapat Dewan Perwakilan Rakyat.

KESIMPULAN

Hasil pemeriksaan fakta Tempo, video berdurasi yang memperlihatkan sekelompok pasukan di atas kendaraan dengan peralatan alutsista diklaim merupakan pasukan TNI yang ikut menyerang Israel adalah keliru

Video tersebut diketahui merupakan video parade alutsista di Jalan Thamrin, Jakarta dalam rangka memeriahkan HUT TNI ke-78. Video tersebut tidak terkait dengan perang Hamas vs Israel.

Laksamana Muda (Laksda) Julius Widjojono, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Markas Besar TNI sendiri membantah informasi yang menyebutkan TNI mengirimkan pasukan ke Palestina untuk membantu menyerang Israel. Informasi tersebut dipastikan hoax.

TIM CEK FAKTA TEMPO

** Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email cekfakta@tempo.co.id