Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sesat, Klaim Ini Video Meikarta Cikarang yang Diserang Teroris

Jumat, 26 Februari 2021 13:56 WIB

Sesat, Klaim Ini Video Meikarta Cikarang yang Diserang Teroris

Video yang memperlihatkan sekumpulan petugas bersenjata yang sedang mengepung sebuah kompleks perbelanjaan dan apartemen beredar di YouTube dalam beberapa hari terakhir. Dalam video itu, juga terlihat sejumlah kendaraan anti huru-hara. Terdengar pula suara tembakan beberapa kali. Video tersebut diklaim sebagai video ketika kompleks Meikarta, Cikarang, Jawa Barat, diserang teroris.

Kanal ini membagikan video itu pada 20 Februari 2021, dengan judul "Teroris di Cikarang". Hingga artikel ini dimuat, video tersebut telah ditonton lebih dari 200 kali. Sementara kanal ini mengunggah video itu pada 21 Februari, dengan judul "Meikarta Cikarang Diserang Teroris". Hingga artikel ini dimuat, video tersebut telah ditonton lebih dari seribu kali.

Gambar tangkapan layar unggahan di YouTube yang memuat klaim sesat terkait video simulasi oleh Korps Brimob Polri yang diunggahnya.

PEMERIKSAAN FAKTA

Untuk memverifikasi klaim tersebut, Tim CekFakta mula-mula memfragmentasi video di atas menjadi sejumlah gambar dengan tool InVID. Lalu, gambar-gambar itu ditelusuri dengan reverse image tool Google. Hasilnya, ditemukan bahwa video tersebut menunjukkan latihan yang dilakukan oleh Pasukan Gegana Korps Brimob Polri di Distrik 1 Meikarta, Cikarang, Jawa Barat, pada 20 Februari 2021.

Video yang diambil dari lokasi dan peristiwa yang sama pernah dimuat oleh kanal YouTube milik situs media Radar Bandung pada 21 Februari 2021. Video itu diberi judul "Menegangkan, Brimob Lumpuhkan Teroris di Lipo Cikarang". Dalam video ini, terdapat teks yang menjelaskan bahwa peristiwa pada 20 Februari 2021 tersebut hanyalah simulasi penanganan aksi terorisme.

Video simulasi penanganan teroris oleh Brimob Polri itu juga pernah dimuat oleh kanal YouTube milik Humas Korps Brimob Polri pada 23 Februari 2021. Video tersebut diberi judul "Pasukan Gegana Lumpuhkan Teroris di Meikarta". Dalam video ini, narator menyebut bahwa Korps Brimob Polri memang menggagas program baru, yakni Urban Warfare (Perang Kota).

Program itu berupa pelatihan yang diikuti oleh Pasukan Gegana Korps Brimob Polri. Pelatihan ini difokuskan pada penanganan tersangka pelaku kejahatan berintensitas tinggi yang menggunakan senjata api dan bahan peledak di pemukiman padat penduduk. Pelatihan pertama Urban Warfare digelar di Meikarta, Cikarang, Jawa Barat.

Foto-foto dari pelatihan pertama Urban Warfare oleh Pasukan Gegana itu pun pernah diunggah ke Twitter oleh akun resmi Humas Korps Brimob Polri pada 20 Februari 2021. Akun ini menulis, "Suasana Mall Lippo Cikarang, Meikarta, mendadak mencekam. Hal ini disebabkan terjadinya aksi terorisme dengan melakukan penyanderaan sejumlah pengunjung Mall, Sabtu (20/02/2021). Namun, peristiwa tersebut merupakan gambaran simulasi penanganan aksi terorisme."

Sejumlah situs media juga pernah memberitakan pelatihan yang digelar oleh Korps Brimob Polri tersebut. Kantor berita Antara misalnya, memuat berita pelatihan itu dengan judul "Pasukan Gegana Korps Brimob Polri latihan 'urban warfare' di Meikarta". Dalam berita ini, terdapat pula sejumlah foto yang menunjukkan suasana latihan tersebut.

Dilansir dari Republika.co.id, Komandan Pasukan Gegana Korps Brimob Polri Brigadir Jenderal Reza Arief Dewanto mengatakan, "Karakteristik Distrik 1 Meikarta sangat cocok untuk jadi area pelatihan strategis ini, karena banyak unsur terpenuhi di sini, melihat banyak sekali gedung-gedung dan dengan suasana perkotaan yang kental."

Meikarta Distrik 1 dipilih oleh Pasukan Gegana karena memenuhi lima aspek dimensi. Pertama, punya karakteristik jalan persimpangan-lorong-gang-barikade-blokade. Kedua, ada gedung-gedung mulai dari bangunan tinggi sampai dengan low-rise. Ketiga, memiliki jalan bawah tanah atau terowongan (subway or tunnel). Keempat, terdapat ruang terbuka (open field area). "Dan kelima, bisa mengantisipasi serangan musuh dari segala arah 360 derajat," kata Reza.

KESIMPULAN

Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, klaim bahwa video di atas adalah video ketika kompleks Meikarta, Cikarang, Jawa Barat, diserang teroris, menyesatkan. Video itu menunjukkan suasana latihan yang digelar oleh Pasukan Gegana Korps Brimob Polri pada 20 Februari 2021 di Distrik 1 Meikarta. Dalam latihan tersebut, petugas melakukan simulasi penanganan aksi terorisme.

TIM CEK FAKTA TEMPO

Anda punya data/informasi berbeda, kritik atau masukan untuk artikel cek fakta ini? Kirimkan ke cekfakta@tempo.co.id