Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

[Fakta atau Hoaks] Benarkah Cristiano Ronaldo Ubah Hotelnya Jadi Rumah Sakit untuk Corona?

Selasa, 17 Maret 2020 14:05 WIB

[Fakta atau Hoaks] Benarkah Cristiano Ronaldo Ubah Hotelnya Jadi Rumah Sakit untuk Corona?

Rumor bahwa pesepak bola asal Portugal, Cristiano Ronaldo, mengubah hotel miliknya menjadi rumah sakit bagi pasien virus Corona Covid-19 beredar dalam beberapa hari terakhir. Selain menjadikan hotelnya sebagai rumah sakit, menurut rumor itu, Ronaldo juga bakal menanggung seluruh biaya, mulai dari gaji dokter hingga pembelian obat-obatan.

Di Facebook, salah satu akun yang membagikan klaim itu adalah akun Warkop Troll Football pada 15 Maret 2020. Klaim tersebut terdapat dalam gambar berisi foto Ronaldo serta hotel miliknya, Pestana CR7 Hotel, yang diberi tulisan "Ronaldo dikabarkan akan mengubah hotel pribadinya menjadi rumah sakit di karenakan mewabahnya virus Corona, dan Ronaldo sendiri yang akan menanggung semua biaya mulai dari gaji dokter dan obat-obatan lainnya."

Sementara di Twitter, salah satu akun yang mengunggah narasi itu adalah akun milik presenter bola Adriano Del Monte, @adriandelmonte, pada 14 Maret 2020. Dalam cuitannya, Del Monte menulis, "Cristiano Ronaldo's @PestanaCR7 hotels will become hospitals next week, where patients in Portugal will be treated free of charge. He will pay all medical staff. #COVID19 What a man."

Gambar tangkapan layar unggahan akun Facebook Warkop Troll Football (kiri) dan akun Twitter Adriano Del Monte (kanan).

Hingga artikel ini dimuat, unggahan akun Warkop Troll Football telah dikomentari lebih dari 900 kali dan dibagikan lebih dari 8.600 kali. Sementara unggahan akun Del Monte telah di-retweet lebih dari 1.700 kali dan disukai lebih dari 8 ribu kali.

Apa benar Cristiano Ronaldo mengubah hotelnya, Pestana CR7 Hotel, menjadi rumah sakit bagi pasien virus Corona Covid-19?

PEMERIKSAAN FAKTA

Berdasarkan penelusuran Tempo, rumor itu pertama kali diberitakan oleh surat kabar Spanyol, Marca. Dikutip dari situs media asing Insider, Marca mempublikasikan artikel berisi rumor tersebut pada 15 Maret 2020 lalu. Menurut artikel itu, Ronaldo sedang menyiapkan hotelnya di Lisbon, Portugal, untuk dijadikan rumah sakit bagi pasien virus Corona Covid-19. Namun, saat ini, artikel itu telah dihapus.

Menurut situs milik fans klub sepakbola Juventus, JuveFC.com, Marca juga telah menghapus seluruh unggahan di media sosialnya mengenai rumor "Cristiano Ronaldo mengubah hotelnya menjadi rumah sakit bagi pasien virus Corona Covid-19". Insider pun tidak menemukan referensi apapun ke artikel itu dalam situs Marca.

Dilansir dari situs media Kompas.com, salah satu reporter stasiun televisi lokal Portugal, Filipe Caetano, telah menyanggah berita tersebut. Dalam cuitannya di Twitter pada 15 Maret 2020, Caetano menulis, "Berita palsu lainnya. Ini tidak benar." Beberapa jam setelah Caetano mencuit demikian, Marca menghapus artikelnya itu.

Gambar tangkapan layar unggahan akun Twitter Filipe Caetano.

Dikutip dari situs media Liputan6.com, juru bicara dari pihak pengelola Pestana CR7 Hotel juga membantah rumor bahwa hotel milik Ronaldo bakal dijadikan rumah sakit bagi pasien virus Corona Covid-19. "Kami adalah hotel. Kami tidak akan menjadi rumah sakit. Kami masih dan akan tetap menjadi hotel," ujar juru bicara itu kepada media Belanda, RTL Nieuws, pada 15 Maret 2020. Ronaldo sendiri belum mengomentari rumor tersebut.

Saat ini, Ronaldo masih berada di Madeira, Portugal. Pemain klub sepakbola Italia, Juventus, ini mengisolasi diri di kampung halamannya setelah salah satu rekan setimnya, Daniele Rugani, positif terinfeksi virus Corona Covid-19. Hingga kini, virus itu telah membunuh hampir 1.500 orang di Italia.

Untuk mencegah penularan, pemerintah Italia telah memberlakukan kebijakan lockdown. Namun, saat kebijakan itu diambil, Ronaldo sudah terlebih dahulu terbang ke Portugal. Meskipun telah mendapatkan izin khusus untuk kembali ke Italia, Ronaldo memilih bertahan di Portugal dan mengisolasi diri menyusul kasus yang menimpa Rugani.

Ronaldo pun sempat angkat bicara terkait wabah virus Corona Covid-19 di media sosialnya. Dalam akun Twitter pribadinya, @Cristiano, Ronaldo berkata:

"Dunia sedang melalui masa yang sangat menyulitkan dan butuh kepedulian serta kewaspadaan tinggi dari kita semua. Saya bicara hari ini bukan sebagai pemain sepak bola, tapi sebagai anak, ayah, manusia biasa yang begitu khawatir dengan perkembangan penyebaran virus di seluruh dunia saat ini. Sangat penting untuk kita mengikuti semua saran dari WHO dan instansi pemerintah terkait cara penanganan situasi saat ini. Perlindungan nyawa manusia adalah prioritas utama saat ini. Saya ingin menyampaikan rasa belasungkawa kepada mereka yang kehilangan kerabatnya, solidaritas untuk mereka yang berjuang melawan virus seperti rekan saya Daniele Rugani, dan saya akan terus mendukung para ahli kesehatan yang mempertaruhkan nyawa demi menyelamatkan orang lain."

KESIMPULAN

Berdasarkan pemeriksaan fakta di atas, klaim bahwa Cristiano Ronaldo mengubah hotelnya menjadi rumah sakit bagi pasien virus Corona Covid-19 adalah klaim yang keliru. Pihak pengelola hotel milik Ronaldo telah membantah rumor itu dan menyatakan bahwa hotel tersebut masih dan akan tetap menjadi hotel.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Anda punya data/informasi berbeda, kritik atau masukan untuk artikel cek fakta ini? Kirimkan ke cekfakta@tempo.co.id