Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keliru, Video Berisi Klaim Vladimir Putin Memberikan Kemerdekaan Pada Palestina

Kamis, 29 Juni 2023 18:32 WIB

Keliru, Video Berisi Klaim Vladimir Putin Memberikan Kemerdekaan Pada Palestina

Sebuah akun TikTok membagikan video kerumunan orang pada malam hari. Foto Presiden Rusia, Vladimir Putin ditempel dalam video itu dengan klaim bahwa Putin memberikan kemerdekaan untuk Palestina sehingga rakyat Palestina menjalankan bulan suci Ramadhan dengan damai.

“Suasana rakyat Palestina di bulan suci Ramadhan tenang damai tampa ada lg yg mengusik. Kami seluruh umat Islam mengucapkan beribu trimaksh kpd bpk Putin yg tlh brhasil memberikan kmerdekaan utk Palestina.”

Keliru, Video Berisi Klaim Vladimir Putin Memberikan Kemerdekaan Pada Palestina

Sejak diunggah pada Sabtu, 25 Maret 2023, video ini telah disukai 661,5 ribuan pengguna TikTok, mendapatkan 24,8 ribuan komentar, diarsipkan sebanyak 38 ribu kali dan dibagikan 31 ribu kali. Namun, benarkah Vladimir Putin memberikan kemerdekaan pada Palestina?

PEMERIKSAAN FAKTA

Hasil verifikasi Tempo menunjukkan, potongan gambar Vladimir Putin tersebut sama sekali tidak berkaitan dengan rakyat Palestina. Faktanya, video itu saat rakyat Palestina menyatakan kesetiaan untuk menjaga Masjid Al-Aqsa setelah pada malam suci Islam Laylat al-Qadr.

Untuk memverifikasi kebenaran klaim tersebut, Tim Cek Fakta Tempo memfragmentasi video tersebut menjadi gambar dan menelusurinya menggunakan Google Reverse Image dan Yandex.

Dalam video berdurasi 42 detik ini terlihat orang-orang memadati halaman masjid Al-Aqsa yang berada di kompleks Temple Mount atau Haram Al Sharif di Kota Tua Yerusalem pada malam hari usai melaksanakan shalat Tarawih bulan Suci Ramadhan. Mereka secara bersama-sama bersuara lantang dengan mengucapkan sumpah kepada Tuhan untuk selalu melindungi Masjid Al-Aqsa.

Penggalan video ini sebelumnya telah diputar di beberapa media elektronik pada tanggal 9 Mei 2021 lalu, seperti di Iran Press News Agency. Kantor Berita Internasional ini menerbitkannya dengan judul Thousands of Palestinians in Jerusalem take oath to defend Al-Quds.

Dalam berita itu dijelaskan, ribuan warga Palestina berkumpul di Masjid Al-Aqsa untuk menyatakan kesetiaan mereka kepada Al-Quds, menyusul tindakan keras Israel terhadap pengunjuk rasa di luar Yerusalem Al-Quds. Peristiwa itu melukai puluhan warga Palestina saat puluhan ribu jamaah Muslim shalat di Masjid Al-Aqsa pada malam suci Islam Laylat al-Qadr di bulan Suci Ramadhan.

Tidak hanya di situ, video ini juga sudah ditayangkan di media sosial Twitter milik saluran televisi berbahasa Arab bernama TRT dengan keterangan ‘Aku bersumpah demi Allah Yang Maha Tinggi, Maha Agung, untuk melindungi Masjid Al-Aqsa yang diberkahi.” Pemandangan dari halaman Masjid Al-Aqsa pada “Malam Kekuasaan” pada malam 27 Ramadhan.

Berita dalam situs Al Jazeera, yang terbit pada 7 Mei 2021 disebutkan, 205 warga Palestina dan 17 petugas terluka dalam bentrokan di situs tersuci ketiga Islam 

dan di sekitar Yerusalem Timur, ketika ribuan warga Palestina berhadapan dengan beberapa ratus polisi Israel dalam perlengkapan anti huru hara.

Kekerasan meletus pada hari Jumat, 7 Mei 2021 ketika polisi Israel dikerahkan secara besar-besaran saat umat Islam melakukan shalat di Al-Aqsa selama bulan suci Ramadhan.

Rekaman video dari tempat kejadian menunjukkan jamaah melempar kursi, sepatu dan batu ke arah polisi dan petugas melepaskan tembakan. Polisi Israel juga menutup gerbang menuju Al-Aqsa di dalam Kota Tua yang bertembok.

Hingga berita ini diturunkan Presiden Rusia, Vladimir Putin, tidak pernah memberikan kemerdekaan pada Palestina, seperti yang diklaim pengunggah konten.  

Kesimpulan

Berdasarkan pemeriksaan fakta, video berisi klaim Vladimir Putin memberikan kemerdekaan pada Palestina adalah keliru.

Potongan gambar Vladimir Putin tersebut sama sekali tidak ada kaitannya dengan isi video. Faktanya, video itu berisi warga Palestina yang menyatakan kesetiaan untuk menjaga Masjid Al-Aqsa setelah shalat di Masjid Al-Aqsa pada malam suci Islam Laylat al-Qadr.

Tidak ditemukan adanya pernyataan Putin memberikan kemerdekaan terhadap Palestina seperti yang dinarasikan pembuat konten. Kemudian, kekerasan masih terus dialami oleh rakyat Palestina, termasuk tahun 2021. 

TIM CEK FAKTA TEMPO

**Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email cekfakta@tempo.co.id