Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keliru, Video Peluncuran Rudal Terbesar di Dunia Milik Indonesia

Jumat, 19 Mei 2023 14:51 WIB

Keliru, Video Peluncuran Rudal Terbesar di Dunia Milik Indonesia

Video berdurasi 8 menit 8 detik yang diklaim sebagai momen peluncuran rudal terbesar pertama dunia ciptaan Indonesia, beredar di Facebook. Diunggah pada Selasa, 16 Mei 2023 dengan memuat narasi bahwa Indonesia telah berhasil mengembangkan rudal balistik pertama tipe roket. Rudal balistik tersebut diklaim memiliki panjang total 6110 mm dengan berat total 1500 kg berat muatan 100 kg, gaya dorong 12.895 kg, dan menggunakan bahan bakar propelan komposit. 

Pengujian rudal itu, pertama kali diluncurkan pada 21 Agustus 2014 di Lapangan Sanja LAPAN, Garut, Jawa Barat. Rudal itu lalu diberi nama RX-450 rakyat. Setahun kemudian roket balistik berhasil dikembangkan oleh Balitbang Kementerian Pertahanan dan Konsorsium Roket Nasional yang di antaranya dari PT Dirgantara Indonesia Persero, PT Dahana Persero, PT Pindad Persero, dan PT Krakatau Steel Persero Tbk nasional.  

Hingga artikel ini ditulis, video tersebut telah ditonton 246 kali dan mendapatkan respon 6 ribu kali disukai. Lantas benarkah video yang dibagikan merupakan peluncuran rudal terbesar pertama dunia ciptaan Indonesia?

PEMERIKSAAN FAKTA

Untuk membuktikan klaim diatas, langkah awal yang dilakukan adalah menelusuri sumber dari video yang dibagikan. Cek Fakta Tempo mula-mula memfragmentasi video yang dibagikan menjadi gambar dengan menggunakan tools InVID. Lalu, gambar hasil fragmentasi ditelusuri dengan menggunakan tools Google Search Image dan Yandex Search Image. 

Hasilnya, video tersebut merupakan kumpulan potongan video dari peristiwa yang berbeda. Beberapa potongan video bahkan merupakan animasi peluncuran roket.

Video pada durasi 01.00-08.00 detik misalnya, diketahui merupakan ujicoba roket Dynamic Test V R HAN 122B yang dibuat PT Pindad. Video ini diunggah akun PT PINDAD OFFICIAL pada 18 November 2019.

 

Video lain, pada durasi 054.00 detik hingga 01.16 menit merupakan video uji terbang roket RX 450-5 buatan Pusat Teknologi Roket, LAPAN. Video itu diunggah akun YouTube Pusat Teknologi Roket, LAPAN pada 5 Desember 2020.

Sementara video lain pada durasi 04.55-05.00 menit diketahui video animasi peluncuran roket yang ditawarkan di platform jual beli foto dan video istockphoto.com. Video ini diunggah pada 9 Desember 2020. 

Potongan lainya, pada video berdurasi 05.45-05.59. Video itu diketahui merupakan peluncuran roket ruang angkasa yang berawak swasta pertama milik Elon Musk. Video ini diunggah akun twitter @naviny pada 31 Mei 2020.

Rudal dan Roket Milik Indonesia

Dikutip dari Okezone, Indonesia sendiri memiliki lima rudal penghancur yang ditakuti dunia. Rudal milik Indonesia ini menjadi salah satu dari Alat Utama Sistem Senjata (alutsista) Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam menjalankan tugasnya. Lima rudal yang diperkenalkan yaitu:

1. Rudal SAM 75. Senjata ini milik TNI Angkatan Udara (AU) yang pernah pakai pada tahun 1960-an. Saat itu, rudal SAM 75 dipergunakan untuk mendukung rencana Operasi Trikora. Rudal ini merupakan buatan Uni Soviet yang memiliki efek detterent tinggi dan telah terbukti bisa menghancurkan berbagai sasaran di udara.

2. Rudal Starstreak, merupakan salah satu sistem senjata pertahanan udara yang canggih. Alutsista ini bisa mempertahankan serangan dengan kemampuan tembak sejauh 7 kilometer dengan jangkauan radar mencapai 250 kilometer. Rudal ini menjadi misil kategori HVM (high velocity missile) dengan kecepatan lebih dari 3 mach. Dengan kata lain misil ini tercepat di kelasnya.

3. Rudal Mistral, milik TNI Angkatan Darat (AD) adalah rudal dengan jarak tembak 6.000 meter dengan ketinggian 3.000 meter. Akurasi tembakan rudal ini mencapai 99,8 persen dengan multi shot kill probability sasaran pesawat udara lebih dari 75 persen. Rudal ini merupakan jenis multi purpose combat vehicle (MPCV). Kecepatan 2,5 mach yang dilengkapi dengan senjata otomatis 12,7 mm.

4. Rudal Yakhont P 800, buatan Rusia ini dimiliki oleh TNI Angkatan Laut (AL). Selain Indonesia, rudal Yakhont P 800 hanya dimiliki oleh Vietnam, India, dan Suriah. Jangkauan yang dapat dicapai oleh rudal ini adalah 300 kilometer dari tempat diluncurkan. Kecepatannya 2 mach yang lebih cepat dua kali dari suara. Rudal ini memiliki sifat fire and forget. Jika sudah ditembakkan, ia akan mencari sasarannya sendiri dan kapal TNI-AL bisa langsung pergi dari lokasi.

5. Rudal Kh-59ME, yang digunakan TNI-AU ini memiliki bobot 930 kilogram. Rudal ini memiliki berat hulu ledak rudal Kh-59ME adalah 320 kilogram yang dipicu dengan sistem cluster atau shaped charge fragmentation. Sama seperti rudal Yakhont P 800, rudal ini juga memiliki sifat fire and forget dan dapat terbang sejauh 115 kilometer dengan kecepatan subsonic 0,72-0,88 Mach.

Selain rudal yang menjadi menjadi salah satu dari Alat Utama Sistem Senjata (alutsista) Tentara Nasional Indonesia (TNI), Indonesia juga berhasil mengembangkan roket yang diproduksi Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN). Roket eksperimen RX450-5 berhasil dalam uji terbang yang dilaksanakan di Balai Uji Teknologi dan Pengamatan Antariksa dan Atmosfer Garut (BUTPAG). 

Dikutip dari Kompas.com, roket RX450-5 merupakan roket eksperimen sonda dengan diameter 450 milimeter yang merupakan salah satu keluaran kegiatan penelitian, pengembangan dan perekayasa di Pustekroket. Roket ini diuji kembali dan merupakan roket kelima  yang diterbangkan sejak peluncuran pertama pada tahun 2015. 

RX450-5 sendiri memiliki jangkauan 100 kilometer  dengan panjang roket 7,16 meter, diameter; 46 cm dan berat massa total; 1.718 kilogram. Kecepatan roket ini mencapai 3,08 March dengan tingkat akselerasi 11,4 G. Meski demikian, dari semua roket yang disampaikan pada publik, tidak ditemukan informasi valid yang menegaskan roket milik Indonesia merupakan yang terbesar di dunia.

KESIMPULAN

Dari hasil pemeriksaan Fakta Tempo, video berdurasi 08.08 menit yang diklaim merupakan peluncuran rudal terbesar pertama dunia ciptaan Indonesia adalah keliru

Video tersebut diketahui merupakan kumpulan potongan video dari peristiwa yang berbeda dengan waktu yang berbeda pula. Beberapa potongan video bahkan merupakan animasi peluncuran roket. Selain itu, tidak ditemukan informasi valid yang menegaskan roket milik Indonesia merupakan yang terbesar di dunia.

TIM CEK FAKTA TEMPO

**Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email cekfakta@tempo.co.id