Keliru, Foto yang Diklaim Kristenisasi di Cianjur
Kamis, 29 Juni 2023 18:00 WIB
Sebuah tangkapan layar berita [arsip] berisi sejumlah remaja berjilbab tampak berfoto di depan altar gereja beredar di Facebook pada 11 Mei 2023. Foto ini pun diklaim sebagai upaya kristenisasi di Cianjur, Jawa Barat.
Pada foto terdapat keterangan, Investigasi Kristenisasi di Cianjur Fakta? Hampir 100% penduduknya pindah agama menjadi Kristen. Pengunggah konten menambahkan narasi yang mengaitkannya dengan penanganan korban gempa di Cianjur pada 2022.
“Memang benar dan nyata karena sampai sekarang pun pemerintah pusat lambat menangani Korban gempa dan pembangunan setiap desa yang tertimpa bencana alam di Cianjur”.
Keliru, Foto yang Diklaim Kristenisasi di Cianjur
Lantas benarkah foto yang dibagikan tersebut merupakan foto kristenisasi di Cianjur?
PEMERIKSAAN FAKTA
Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pernah diguncang gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,6 pada Senin, 21 November 2022, sekitar pukul 13.20 WIB. BMKG mencatat lokasi gempa bumi ini berada di darat dengan kedalaman 10 kilometer barat daya Kabupaten Cianjur.
Namun foto tersebut tidak berkaitan sama sekali dengan klaim kristenisasi yang terjadi setelah bencana di Cianjur. Sebab, hasil penelusuran Tempo menunjukkan foto itu telah beredar sejak 2017 di berbagai media sosial seperti di Twitter dan Facebook.
Salah satu situs ini memberikan informasi bahwa foto tersebut bukanlah kristenisasi melainkan kegiatan bersama yang dilaksanakan komunitas Muslim dengan komunitas gereja di Jawa Timur.
Tempo kemudian menelusuri tangkapan foto yang dibagikan di atas dengan menggunakan tools Yandex Image dan Google Image. Hasilnya, foto tersebut diambil dari berita matawartawan.com yang terbit pada 21 Oktober 2021. Isi berita tersebut sejatinya membantah mengenai informasi yang beredar di media sosial tentang kristenisasi di Cianjur.
Kementerian Agama Kabupaten Cianjur pernah menyampaikan bahwa klaim kristenisasi tersebut adalah hoaks. Ibnu Hasan Muchtar, Peneliti Balitbang Kemenag RI, mengatakan pernah meneliti mengenai penggunaan rumah tinggal yang dijadikan tempat peribadatan umat kristiani saat permasalah ini muncul, hasilnya tidak ditemukan kristenisasi seperti yang diberitakan.
Hasil penelusuran Kementerian Agama Wilayah Jawa Barat, berita hoax terkait kristenisasi di Cianjur pertama kali muncul dari website nahimunkar.org tercantum bahwa berita ini dipost pada tanggal 6 November 2017.
Sumber berita pun tidak dijelaskan asal dan narasumber terpercaya yang dapat bertanggung jawab terhadap pemberitaan ini.
KESIMPULAN
Hasil pemeriksaaan Fakta Tempo, foto berita yang memperlihat sejumlah wanita berjilbab di dalam gereja yang diklaim kristenisasi di Cianjur adalah keliru.
Foto berita tersebut diambil dari situs berita matawartawan.com yang terbit pada 21 Oktober 2021. Isi berita tersebut sejatinya membantah mengenai informasi yang beredar di media sosial tentang kristenisasi di Cianjur. Kementerian Agama Kabupaten Cianjur pernah menyampaikan bahwa klaim kristenisasi tersebut adalah hoaks.
TIM CEKFAKTA TEMPO
**Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email [email protected]