Keliru, Video Berisi Klaim Presiden Jokowi Ditunjuk Antonio Guterres sebagai Sekjen PBB

Selasa, 17 Januari 2023 16:27 WIB

Keliru, Video Berisi Klaim Presiden Jokowi Ditunjuk Antonio Guterres sebagai Sekjen PBB

Sebuah video berdurasi 7 menit 19 detik memuat klaim bahwa Presiden Jokowi ditunjuk langsung oleh Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) Antonio Guterres sebagai penggantinya. Video berjudul “Ditunjuk Langsung Antonio Guterres, Jokowi Siap Jadi Sekjen Pbb Selanjutnya”, diunggah salah satu akun di Facebook

Narator video mengatakan bahwa Presiden Jokowi layak menduduki jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) setelah lengser dari jabatannya. Pernyataan itu muncul  dari Ketua DPP PDIP Said Abdullah menanggapi ucapan Jokowi yang menyebut akan fokus pada sektor lingkungan hidup setelah tak lagi menjadi presiden.  

Sekjen PBB Antonio Guterres juga sangat mendukung Indonesia untuk menjadi Sekjen PBB menggantikannya. Hanya Amerika yang bisa menghalangi Jokowi menjadi Sekjen PBB tersebut. 

Video yang dibagikan pada 14 Januari 2023 itu sudah mendapat 1,9 ribu suka dan ditonton sebanyak 74 ribu kali. Benarkah klaim video tersebut?

PEMERIKSAAN FAKTA

Hasil verifikasi Tempo menunjukkan narasi dalam video berasal dari berita Kompas.com berjudul “PDIP Sebut Jokowi Layak Jadi Sekjen PBB, Seberapa Besar Peluangnya?” dan artikel situs victorynews.id berjudul “Berhasil Gelar KTT G20, Sekjen PBB Antonio Guterres Puji Kepemimpinan Jokowi”.

Pada artikel di Kompas.com, semua narasi dibacakan secara utuh. Hanya pada paragraf kesembilan, narator menambahkan kalimat: Tentunya direstui oleh Amerika Serikat”. Sehingga paragraf tersebut menjadi:  

Akan tetapi, posisi tersebut sejauh ini diisi oleh mereka yang sudah lama berkarier di PBB. Tentunya direstui oleh Amerika Serikat.  

Dalam artikel yang diunggah Victorynews.id, narator mengubah paragraf kedelapan. Kalimat diubah dari “Antonio Guterres juga sangat mendukung Indonesia memegang keketuaan ASEAN tahun depan” menjadi “Antonio Guterres juga sangat mendukung Indonesia memegang ketua PBB berikutnya”.

Dengan demikian narasi dalam video tersebut terjadi penyuntingan dari pemberitaan media. 

Selain itu, video yang diunggah tersebut merupakan kolase dari beberapa video yang tidak terkait dengan Sekjen PBB Antonio Guterres menunjuk Presiden Jokowi sebagai Sekjen PBB selanjutnya.

Untuk memverifikasi video tersebut, Tim Cek Fakta Tempo mula-mula memfragmentasi video menjadi beberapa gambar tangkapan layar, lalu memverifikasinya dengan menggunakan tools Yandex Search Image,  mesin pencarian Google dan YouTube. Berikut ini adalah fakta-faktanya:

Video 1

Potongan video ini adalah Presiden Uni Eropa, Ursula Von Der Leyen yang terlihat di detik ke-30. Video ini sebelumnya pernah diunggah oleh Akun Youtube Europian Commission pada 14 Desember 2022 dengan judul "EU-ASEAN Commemorative Summit - Opening remarks by President Ursula von der Leyen".   

Video 2

Potongan video di detik ke-36 ini adalah Presiden Jokowi berfoto bersama Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres saat melakukan pertemuan bilateral di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi  (KTT) ASEAN di Phnom Penh, Sabtu, 12 November 2022.

Video identik pernah ditayangkan akun YouTube Sekretariat Presiden berjudul "Pertemuan Bilateral Presiden Jokowi dan Sekjen PBB, Phnom Penh, 12 November 2022". Dalam keterangan video disebutkan, Presiden Jokowi menyampaikan terima kasih atas konfirmasi kehadiran Sekjen PBB di KTT G20 Indonesia.

Video 3

Potongan video ini muncul pada menit ke-1:19. Video yang sama pernah diunggah oleh kanal  United Nations pada 7 November 2022 berjudul “UN Secretary General at the Opening of the Climate Implementation Summit | #COP27 | United Nations”.

Pada COP 27, negara-negara berkumpul untuk mengambil tindakan guna mencapai tujuan iklim kolektif dunia sebagaimana disepakati di bawah Perjanjian Paris dan Konvensi. 

Berdasarkan hasil dan momentum COP 26 di Glasgow tahun lalu, negara-negara diharapkan untuk menunjukkan pada COP 27 bahwa mereka berada di era implementasi baru dengan mewujudkan komitmen mereka di bawah Perjanjian Paris. Konferensi akan berlangsung dari 6-18 November 2022 di Sharm el-Sheikh, Mesir.

Video 4

Video yang memperlihatkan Jokowi ini ada di menit ke-1:15. Presiden Jokowi berpidato pada acara KTT Peringatan 45 Tahun ASEAN-Uni Eropa di Brussels, 14 Desember 2022. Video ini pernah diunggah oleh akun Sekretariat Presiden.

KESIMPULAN

Hasil pemeriksaan video yang mengklaim Sekjen PBB Antonio Guterres menunjuk langsung dan Jokowi jadi Sekjen PBB selanjutnya adalah keliru.

Narasi tersebut diubah dari pemberitaan media. Video yang diunggah juga tidak terkait dengan pernyataan Antonio Guterres.

TIM CEK FAKTA TEMPO

** Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email [email protected]