Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

[Fakta atau Hoaks] Benarkah Ini Video Penangkapan Para Lansia di Italia yang Berkeliaran Saat Pandemi Corona?

Selasa, 14 April 2020 19:30 WIB

[Fakta atau Hoaks] Benarkah Ini Video Penangkapan Para Lansia di Italia yang Berkeliaran Saat Pandemi Corona?

Akun Facebook Norman Sophan membagikan sebuah video yang memperlihatkan penangkapan sejumlah pria lansia oleh polisi pada 3 April 2020. Para pria lansia dalam video itu diklaim sebagai warga Italia berusia di atas 60 tahun yang berkeliaran di jalan.

Video ini dibagikan di tengah pandemi Covid-19 yang juga menimpa Italia. Menurut data Worldometers per 14 April 2020, Italia menempati posisi ketiga dengan kasus Covid-19 terbanyak di dunia setelah Amerika Serikat dan Spanyol, yakni sebesar 159.156 kasus di mana 20.465 orang di antaranya meninggal.

Dalam video berdurasi 4 menit 52 detik itu, terlihat petugas kepolisian dengan seragam berwarna hitam yang sedang menangkap sejumlah pria dengan rambut yang sudah beruban. Setelah ditangkap, para pria lansia itu dibawa ke mobil patroli.

Akun Norman Sophan pun menulis narasi terhadap video itu, "Italia panik... Usia di atas 60 tahun dilarang berkeliaran di jalan-jalan." Hingga artikel ini dimuat, video tersebut telah ditonton lebih dari 23 ribu kali dari dibagikan lebih dari 1.900 kali.

Gambar tangkapan layar unggahan akun Facebook Norman Sophan.

Apa benar penangkapan para pria lansia dalam video di atas terjadi di Italia sebagai bagian dari penanganan Covid-19?

PEMERIKSAAN FAKTA

Untuk memeriksa klaim dalam unggahan akun Norman Sophan di atas, Tim CekFakta Tempo mula-mula mengidentifikasi sejumlah nama tempat yang terlihat dalam video tersebut, di antaranya Azercell, Baku Mobile, dan Mobi Center.

Dengan mengeceknya di mesin pencarian Google, diketahui bahwa Azercell dan Baku Mobile adalah perusahaan operator seluler yang berbasis di Baku, Azerbaijan. Sementara Mobi Center adalah toko aksesoris ponsel yang juga berada di Baku.

Logo Azercell, Baku Mobile, dan Mobi Center yang terlihat dalam video unggahan akun Facebook Norman Sophan.

Selain itu, Toplum TV yang logonya tercantum di pojok kiri atas video tersebut juga merupakan perusahaan media yang berpusat di Baku, Azerbaijan. Dengan demikian, video ini bukan diambil di Italia, melainkan di Baku, ibukota Azerbaijan.

Republik Azerbaijan adalah sebuah negara yang berada di wilayah Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya. Negara ini berbatasan dengan Rusia di sebelah utara, Georgia dan Armenia di sebelah barat, dan Iran di selatan.

Penangkapan Demonstran

Dengan memasukkan kata kunci "penangkapan oleh polisi di Baku Azerbaijan", Tempo memperoleh beberapa video liputan dari sejumlah media tentang penangkapan demonstran oleh polisi di Baku, Azerbaijan, pada 19 Oktober 2019. Beberapa sudut dalam video itu sama dengan yang terlihat dalam video unggahan akun Norman Sophan.

Video pertama adalah video milik Radio Free Europe. Cuplikan pada detik ke-14 video ini sama dengan cuplikan pada menit 2:22 video unggahan akun Norman Sophan.

Video Radio Free Europe (kiri) dan video unggahan akun Facebook Norman Sophan (kanan).

Kemudian, cuplikan pada detik ke-35 video itu sama dengan cuplikan pada menit 2:46 video unggahan akun Norman Sophan.

Video Radio Free Europe (kiri) dan video unggahan akun Facebook Norman Sophan (kanan).

Sementara video kedua adalah video yang diunggah oleh kanal YouTube Voice of America (VoA). Cuplikan pada bagian awal video yang diunggah VoA sama dengan cuplikan pada menit 1:53 video unggahan akun Norman Sophan.

Video VoA (kiri) dan video unggahan akun Facebook Norman Sophan (kanan).

Radio Free Europe memberikan penjelasan bahwa video itu merekam tindakan polisi yang menahan belasan demonstran di ibukota Azerbaijan, Baku, pada 19 Oktober 2019. Pemimpin Partai Front Rakyat, Ali Kerimli, termasuk salah satu yang ditahan. Para pengunjuk rasa menuntut pembebasan tahanan politik dan pengurangan tarif untuk gas alam dan listrik.

Sebelumnya, terdapat sejumlah orang yang ditahan saat demonstrasi pada 8 Oktober di Baku dalam rangka mendukung hak untuk bebas berkumpul yang diselenggarakan oleh Dewan Nasional Pasukan Demokrat, sebuah kelompok payung pasukan oposisi Azerbaijan. Penjelasan yang sama juga ditulis oleh VoA yang mereka kutip dari Reuters.

KESIMPULAN

Berdasarkan pemeriksaan fakta di atas, narasi yang ditulis akun Norman Sophan, bahwa video itu adalah video penangkapan warga Italia berusia di atas 60 tahun yang berkeliaran di jalan saat pandemi virus Corona Covid-19, keliru. Video tersebut direkam di ibukota Azerbaijan, Baku, saat polisi menangkap para demonstran pada 19 Oktober 2019. Ketika itu, belum terjadi pandemi Covid-19 yang berawal di Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019.

IKA NINGTYAS

Anda punya data/informasi berbeda, kritik atau masukan untuk artikel cek fakta ini? Kirimkan ke cekfakta@tempo.co.id