Keliru, Video Ribuan Pasukan Australia Tewas Kontak Senjata dengan Militer Indonesia

Rabu, 21 Desember 2022 19:37 WIB

Keliru, Video Ribuan Pasukan Australia Tewas Kontak Senjata dengan Militer Indonesia

Sebuah video yang beredar di Facebook dengan narasi ribuan pasukan Australia tewas dalam kontak tembak dengan militer Indonesia. Video tersebut memperlihatkan pengerahan kendaraan tempur serta pasukan militer asing dan Indonesia dengan persenjataan lengkap.

Video berdurasi 9 menit 1 detik tersebut dibagikan pada tanggal 19 Desember 2022. Hingga artikel ini dimuat, video tersebut telah disaksikan lebih dari 369 ribu kali dan disukai 7,1 ribu warganet.

Narator video menyatakan bahwa lebih dari seribu tentara Australia tewas dalam kontak tembak dengan militer Indonesia yang terjadi di kota Jatra pada 15 Desember 2022. Seluruh prajurit yang tewas berasal dari Briga Senapan Motor Ke-65 Angkatan Bersenjata Australia.

Benarkah video ini terkait pasukan Australia yang tewas hingga ribuan akibat kontak senjata dengan militer Indonesia?

PEMERIKSAAN FAKTA

Video yang memperlihatkan pengerahan pasukan militer yang dipersenjatai di atas merupakan hasil suntingan yang menggabungkan beberapa cuplikan video dengan lokasi dan waktu yang berbeda.

Untuk memverifikasi klaim di atas, Tim Cek Fakta Tempo memfragmentasi video tersebut melalui tangkapan layar dan selanjutnya ditelusuri dengan menggunakan Yandex reverse, mesin telusur Google, dan YouTube. Berikut hasilnya:

Video Pertama

Fragmen 1

Video pada detik ke-27 ini memperlihatkan sosok Mayor Jenderal Andrysiak. Ia adalah perwira tinggi militer Amerika Serikat (AS) yang pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat AS Pasifik, Fort Shaeffer, Hawaii. Pada Juli 2019, dia memegang komando Angkatan Darat AS Alaska.

Video identik pernah diunggah ke YouTube oleh kanal AiirSource Military pada 15 Juli 2017 dengan judul “Australian Troops Conduct Beach Landing During Talisman Saber Joint Military Exercises”. Potongan video di atas terlihat pada menit ke-10:40 sampai dengan menit ke-12:47.

Video Kedua

Fragmen 2

Video pada detik ke-36 ini memperlihatkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sedang berpidato. Saat itu Ia berpidato di depan forum keamanan pangan dunia negara-negara G20 pada 13 November 2022.

Video ini diunggah secara utuh oleh akun YouTube VIVA.co.id pada 14 Juni 2022 dengan judul “Gagah! Pidato Prabowo di IISS Yang Bikin Banjir Pujian”.

Video Ketiga

Fragmen 3

Cuplikan video berikutnya memperlihatkan seorang prajurit militer berbaju loreng dengan senjata terlihat pada detik ke-41. 

Bagian ini identik dengan video berjudul “Australian Troops Conduct Beach Landing During Talisman Saber Joint Military Exercises” yang diunggah ke YouTube oleh AiirSource Military pada 15 Juli 2017, tepatnya pada menit ke-5:51.    

Video Keempat

Fragmen 4

Cuplikan lainnya dari video di atas yakni pada menit ke-1:04 memperlihatkan prajurit TNI di atas tank baja. Cuplikan ini identik dengan video berjudul “Latihan Tempur Ribuan Prajurit TNI AD” yang diunggah ke YouTube pada 3 Oktober 2022.

Sebanyak 1.051 prajurit TNI Angkatan Darat (AD), mengikuti latihan Batalyon Tim Pertempuran, YTP, Yonif R 400, Banteng Raider di pusat  latihan tempur Kodiklat Baturaja, Kabupaten Oku, Sumatera Selatan. Menurut Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Dudung Abdurachman, latihan ini untuk meningkatkan kemampuan mekanisme hubungan komandan dan staf komando pengendalian operasi dalam pertempuran.

KESIMPULAN

Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, video dengan narasi ribuan tentara Australia tewas dalam kontak tembak dengan militer Indonesia adalah keliru.

Video yang memperlihatkan pengerahan pasukan bersenjata dan kendaraan tempur dalam video adalah bagian dari latihan tempur pada 2017 dan yang digelar TNI AD di Sumatera Selatan pada Oktober 2022.

TIM CEK FAKTA TEMPO

** Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email [email protected]