Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keliru, Foto Anies Baswedan Pakai Jubah Saat Dapat Gelar Amirul Amanah dari Arab Saudi

Kamis, 6 Oktober 2022 19:06 WIB

Keliru, Foto Anies Baswedan Pakai Jubah Saat Dapat Gelar Amirul Amanah dari Arab Saudi

Gambar tangkapan layar dengan klaim bahwa Anies Baswedan mendapatkan gelar Amirul Amanah yang berarti pemimpin yang amanah, beredar di media sosial dan aplikasi perpesanan. Foto tersebut yang memperlihatkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengenakan sebuah jubah hitam. 

Foto ini beredar setelah Anies ditetapkan sebagai calon presiden dari partai Nasdem. Di WhatsApp, foto didampingi narasi, “Alhamdulillah. Anies Baswedan mendapatkan gelar Amirul Amanah dari Arab Saudi yang artinya (Pemimpin yang Amanah) biar para ceebong kejang2 melihat postingan ini hebat Anies”.

Foto yang beredar di WhatsApp dengan narasi Anies Baswedan mendapatkan gelar Amirul Amanah dari Arab Saudi

Apa benar ini foto Anies Baswedan kenakan jubah saat mendapatkan gelar Amirul Amanah dari Pemerintah Arab Saudi?

PEMERIKSAAN FAKTA

Hasil verifikasi Tempo menunjukkan bahwa pemberian jubah itu wujud kegembiraan setelah Anies Baswedan terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 2017. 

Untuk memverifikasi foto di atas, Tim Cek Fakta Tempo menelusuri jejak digital tersebut di internet dengan menggunakan reverse image Google, Source, dan TinEye. Hasilnya, foto tersebut pernah dimuat situs berita Kumparan.com pada September 2017. 

Foto yang identik dimuat situs berita Kumparan.com pada 8 September 2017. Menurut Kumparan, Gubernur DKI Terpilih, Anies Baswedan, mendapat jubah dari President of the Holy Quran Councils, Al Syekh Muafaq Bin Kadasa Al Ghamdi, di sebuah gedung pertemuan di Kota Jeddah pada 7 September 2019 malam waktu setempat.

Syekh Muafaq memberikan jubah tersebut kepada Anies dalam jamuan makan malam untuk para haji dari Asia dan Afrika.

Usai memberikan ceramah dalam acara tersebut, Syekh Muafaq mengundang Anies maju ke depan, lalu mengenakan jubah yang merupakan pakaian kebesaran yang biasa dipakai oleh para syekh dan tokoh kerajaan.                     

Menurut Syekh Muafaq, pemberian jubah itu merupakan bentuk penghormatan kepada Anies dan wujud kegembiraan setelah Anies terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Hadir dalam acara makan malam bersama itu sekitar lima ratus tokoh dari Asia dan Afrika, yang pada tahun ini menunaikan ibadah haji.

Berdasarkan arsip berita Tempo, Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan, bertemu dengan beberapa tokoh Arab Saudi di tengah-tengah perjalanan ibadah hajinya. Salah satu yang diunggah di akun Instagram-nya, adalah saat Anies dijamu para tokoh Kota Mekah, petinggi Kementerian Haji Pemerintah Arab Saudi, serta beberapa tokoh dari Afrika.

Anies berangkat ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji perdana bersama dengan istrinya, Fery Farhati, dan ibunya, Aliyah Rasyid, pada 25 Agustus lalu.

 Sumber: akun Instagram Anies Baswedan

Adapun dalam unggahan terakhirnya di Instagram, Anies Baswedan menyebut bertemu dengan ulama terkemuka di Mekah, Abuya Sayyid Ahmad bin Muhammad bin Alawi Al-Maliki Al-Hasaniy yang merupakan guru para ulama terkemuka, seperti KH Abdullah Faqih, KH Idam Khalid, KH Abdullah Syafii, Tuan Guru Zaenuddin Abdul Majid, KH Maimun Zubair. Anies juga bertemu beberapa tokoh agama lainnya.

KESIMPULAN

Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, foto dengan klaim Anies Baswedan kenakan jubah saat mendapatkan gelar Amirul Amanah dari Pemerintah Arab Saudi pada 2022, adalah keliru

Foto tersebut diabadikan saat Anies Baswedan mendapat jubah dari President of the Holy Quran Councils, Al Syekh Muafaq Bin Kadasa Al Ghamdi pada September 2017. 

Pemberian jubah itu bukan dalam rangka pemberian penghargaan kepada Anies Baswedan sebagai Amirul Amanah, melainkan semata-mata sebagai bentuk penghormatan dan wujud kegembiraan Syekh Muafaq kepada Anies yang saat itu baru saja terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta.

TIM CEK FAKTA TEMPO

** Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email cekfakta@tempo.co.id