Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menyesatkan, Video Mobil Terbakar di SPBU Wero Gombong Lantaran Gunakan Aplikasi MyPertamina

Rabu, 13 Juli 2022 06:00 WIB

Menyesatkan, Video Mobil Terbakar di SPBU Wero Gombong Lantaran Gunakan Aplikasi MyPertamina

Sebuah video mobil terbakar di SPBU Wero Gombong, Kebumen, beredar luas di Twitter. Mobil jenis Carry berwarna hijau mengeluarkan api lantaran membeli Pertalite pakai MyPertamina.

Mobil itu kemudian didorong beramai-ramai menjauhi pompa bensin. Pada video berdurasi 30 detik itu, seorang berbaju biru menyemprotkan racun api ke mobil yang terbakar. Asap tebal menyelimuti mobil dan sekitarnya.

“MyPertamina. Nah sudah ada kejadian akibat peraturan goblok dalam mengisi BBM menggunakan aplikasi. Tadi sore di SPBU Desa Wero Gombong, Kebumen. Tolong di investigasi peristiwa tersebut,” demikian narasi pada unggahan Twitter tanggal 8 Juli 2022 itu.

Sebuah akun Twitter menyebarkan video dengan klaim aplikasi MyPertamina menyebabkan kebakaran satu SPBU

Hingga 12 Juli 2022, video tersebut sudah disukai 1.295 likes dan dicuit ulang (retweets) 650 kali di Twitter. Video ini menyebar seiring adanya kebijakan pembelian BBM bersubsidi menggunakan Aplikasi MyPertamina.

PEMERIKSAAN FAKTA

Tim Cek Fakta Tempo menelusuri video kebakaran mobil di SPBU Wero Gombong tersebut di aplikasi youtube dengan kata kunci. Tempo menemukan sejumlah akun mengunggah video yang sama. Satu di antaranya ialah kanal TribunJatim Official berjudul Suzuki Carry Terbakar di SPBU, Gegara Nyalakan Mesin Saat Isi BBM yang mempublikasikan video itu pada 9 Juli 2022.

Tempo menelusuri lebih lanjut pemberitaan media dengan menggunakan kata kunci di Google. Situs berita lokal kredibel Kebumen Ekspress memberitakan peristiwa itu pada artikel berjudul Heboh Mobil "Carry" Terbakar di SPBU Wero Gombong.  

Insiden kebakaran mobil carry itu terjadi pada Kamis, 7 Juli 2022, sekitar pukul 20.20 WIB. Pemilik mobil adalah warga Desa Tegalsari, Kecamatan Adimulyo, Kebumen bernama Teguh, 45 tahun. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. 

Kapolsek Gombong AKP Heru Sanyoto mengatakan bahwa penyebab kebakaran adalah percikan api dari mesin mobil yang dihidupkan saat pengisian BBM jenis Pertalite. Pemilik kendaraan saat itu mencoba menyalakan mesin saat proses pengisian BBM. Saat mesin menyala, percikan api dari bawah mesin menyebabkan mobil terbakar.

"Itulah mengapa kita harus mematikan mesin saat pengisian BBM, untuk menghindari hal semacam ini. Beruntung petugas SPBU sigap memadamkan menggunakan alat pemadam api ringan (APAR)," kata AKP Heru. 

Setelah berhasil dipadamkan dan didorong jauh dari mesin pompa, tak lama kemudian mobil kembali bisa dinyalakan lalu dibawa pulang oleh pemiliknya.

Bukan Karena Aplikasi MyPertamina

Dikutip dari Kebumen Ekspress, PT Pertamina Patra Niaga menegaskan, kejadian tersebut terjadi bukan karena saat pengisian bukan karena HP. 

"Kejadian di Kebumen pada Kamis, 7 Juli 2022 lalu bukan karena handphone, tetapi terjadinya percikan api dari mesin mobil yang dihidupkan saat pengisian BBM Pertalite," ujar Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting didampingi Area Manager Communication, Relations & Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho.

Brasto Galih Nugroho merasa perlu menegaskan lantaran telah beredar informasi menyesatkan soal insiden semacam ini. Seperti potongan video yang baru beredar, mengenai kebakaran di SPBU akibat menggunakan aplikasi di ponsel saat pengisian BBM.

KESIMPULAN

Berdasarkan pemeriksaan video tersebut, Tempo menyimpulkan bahwa klaim kebakaran mobil di SPBU Wero Gombong, Kebumen  karena menggunakan aplikasi MyPertamina saat mengisi BBM, adalah menyesatkan.

Peristiwa dalam video itu memang kebakaran mobil yang terjadi di SPBU Wero Gombong, Kebumen. Kebakaran terjadi karena percikan api dari bawah mesin saat mobil dinyalakan waktu mengisi BBM, bukan lantaran menggunakan aplikasi MyPertamina di ponsel.

TIM CEK FAKTA TEMPO

** Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami.