Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keliru, Video dengan Klaim Berkat Pendekatan Jokowi, Rusia Akhirnya Menarik Pasukannya dari Perbatasan Ukraina

Senin, 21 Februari 2022 12:05 WIB

Keliru, Video dengan Klaim Berkat Pendekatan Jokowi, Rusia Akhirnya Menarik Pasukannya dari Perbatasan Ukraina

Sebuah video dari Tiktok yang diklaim bahwa Rusia akhirnya menarik pasukannya dari perbatasan Ukraina berkat pendekatan Jokowi, dibagikan di Instagram, 17 Februari 2022. Tempo menerima permintaan verifikasi video itu dari grup pembaca di Telegram.

Video itu berisi kolase video pesawat jet, video pertemuan Jokowi dengan Presiden Rusia Vladimir Putin serta saat Jokowi hadir di pertemuan di luar negeri. 

Video yang disukai 13,6 ribu di Tiktok itu memuat teks bertuliskan: “Dunia butuh Indonesia. Berkat pendekatan Jokowi, Rusia akhirnya menarik pasukannya dari perbatasan Ukraina.”

Tangkapan layar video dengan klaim berkat pendekatan Jokowi, Rusia akhirnya menarik pasukannya dari perbatasan Ukraina

PEMERIKSAAN FAKTA 

Video 1

Tangkapan layar video Jokowi bersalaman dengan Putin.

Fakta: Video ini adalah pertemuan empat mata antara Jokowi dan Vladimir Putin pada 18 Mei 2016. Pertemuan ini dilaksanakan di Bucherov Rucey, rumah kediaman Presiden Putin di Sochi, Rusia.

Video pertemuan keduanya disiarkan di kanal Youtube Kementerian Sekretariat Negara RI. Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas kerja Sama Ekonomi, Pertahanan dan Keamanan. Jokowi menyampaikan tentang ekspor sawit Indonesia ke Rusia, pembelian properti di Moskow sebagai gedung Kedutaan Besar Indonesia. 

Video 2

Tangkapan layar potongan video Jokowi berjalan di karpet merah.

Fakta: video ini juga tidak terkait dengan pertemuan Presiden Jokowi untuk membahas tentang Ukraina bersama Rusia. Video ini adalah kedatangan Jokowi saat menghadiri KTT G20 di Italia yang disambut oleh Perdana Menteri Italia. 

Video ini identik dengan tayangan di kanal Youtube Kompas TV pada 30 Oktober 2021. Terlihat Presiden Jokowi tiba menumpangi mobil berwarna silver yang di depannya dipasang bendera merah putih.

Jokowi terlihat mengenakan setelan jas berwarna abu-abu, dasi berwarna biru dongker dan masker berwarna hitam.  

Desakan berbagai negara untuk Rusia 

Indonesia telah menyerukan semua pihak untuk menahan diri dan mengutamakan dialog dan diplomasi. Pernyataan itu seperti yang dipublikasikan Kementerian Luar Negeri RI melalui akun twitter pada 7 Februari 2022. 

“Indonesia menghimbau semua pihak untuk menahan diri dan memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi keberhasilan dialog dan diplomasi. Konflik tidak menguntungkan siapa pun.”

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi juga telah menjalin komunikasi telepon dengan Menlu Rusia Sergey Lavrov pada 9 Februari 2022, seperti yang dimuat oleh Kantor Berita Antara

Namun desakan itu juga banyak dilakukan oleh pemerintah negara lain, seperti Amerika Serikat, Perancis, Jerman, Inggris termasuk Perserikatan Bangsa-bangsa dan NATO

Hingga 20 Februari 2022 belum ada tanda-tanda bahwa Rusia menarik pasukannya dari perbatasan Ukraina. Dikutip dari The Guardian, bahwa Rusia memperpanjang latihan militer bersama dengan Belarus di dekat perbatasan Belarusia. Latihan seharusnya berakhir hari ini dan Rusia mundur. Perpanjangan tersebut dilihat sebagai tanda yang tidak menyenangkan di Ukraina.

KESIMPULAN

Dari pemeriksaan fakta di atas, video yang diklaim berkat pendekatan Jokowi, Rusia akhirnya menarik pasukannya dari perbatasan Ukraina, adalah keliru. Isi video tersebut tidak berkaitan dengan pembahasan soal Ukraina. Pertemuan Jokowi dan Presiden Rusia Vladimir Putin terjadi pada 2016, sebelum hubungan Rusia dan Ukraina memburuk saat ini. Demikian juga video kedua yang menunjukkan Jokowi bertemu pimpinan negara itu terjadi saat acara KTT G20 di Italia 2021.

Tim Cek Fakta Tempo