[Fakta atau Hoaks] Benarkah simbol dua jari Prabowo-Sandiaga sama dengan simbol LGBT di Cina?
Selasa, 19 Maret 2019 12:33 WIB
Narasi yang menyatakan bahwa simbol dua jari yang dipakai calon presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sama dengan simbol jari LGBT di Cina, beredar di media sosial.
Gambar tangkapan berita media yang memperlihatkan aksi dua jari untuk mendukung kelompok gay di Shanghai China pada 17 April 2018.
Narasi tersebut dibagikan di halaman KataKita di Facebook pada 5 Maret 2019. Halaman tersebut mengunggah sebuah gambar tangkapan berita media yang memperlihatkan aksi dua jari untuk mendukung kelompok gay di Shanghai, China, pada 17 April 2018.
Halaman KataKita menuliskan narasi :
“LGBT di Tiongkok Cina ternyata nggak dilarang. Dan simbol jari LGBT yang dipakai aktivis2 mereka, nyatanya saya perhatiin mirip (memper, persis) dengan simbol jari tim kampanye pilpres paslon #02 disini ya.”
Hingga 17 Maret 2019, postingan itu telah dibagikan 2,2 ribu di Facebook.
PEMERIKSAAN FAKTA
Tempo menggunakan perangkat pencarian gambar untuk menelusuri artikel itu. Hasilnya, artikel itu pernah diterbitkan oleh foreignpolicy.com pada 17 April 2018. Menurut domainbigdata.com, foreignpolicy.com adalah situs berita yang berpusat di Washington DC dan berdiri sejak 4 Desember 1996.
Artikel yang ditulis oleh James Palmer, senior editor di Foreign Policy itu berjudul It’s Still (Just About) OK to Be Gay in China. Dalam artikel itu memang memuat foto seperti yang diunggah di halaman KataKita.
Foreign Policy memberikan keterangan (caption) bahwa foto itu adalah aksi pelari di ajang Shanghai Pride Run yang membuat tanda dengan jari mereka saat mengenakan tali sepatu pelangi pada 18 Juni 2016. Foto itu adalah karya fotografer Johannes Eisele dari Agence France-Presse (AFP).
Shanghai Pride Run adalah salah satu acara dalam Festival LGBT, Shanghai PRIDE yang bertujuan untuk merayakan keragaman di Cina.
Sementara simbol dua jari yang dipakai oleh Prabowo-Sandiaga itu sesuai dengan nomor dua yang didapat pasangan itu saat pengundian nomor urut yang digelar oleh KPU pada Jumat malam, 21 September 2018. Sementara Jokowi - Ma'ruf Amin mendapat nomor urut 01.
Jelas tak ada kaitan antara aksi mengangkat dua jari di Shanghai dengan nomor urut Prabowo-Sandiaga yang berdasarkan hasil undian.
KESIMPULAN
Dari fakta-fakta tersebut disimpulkan, bahwa narasi yang mengkaitkan simbol dua jari Prabowo-Sandiaga dengan simbol LGBT di Cina adalah keliru.
Ika Ningtyas