Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

[Fakta atau Hoaks] Benarkah Ini Video Penghuni Apartemen Italia yang Semua Tewas Akibat Covid-19?

Selasa, 22 September 2020 12:36 WIB

[Fakta atau Hoaks] Benarkah Ini Video Penghuni Apartemen Italia yang Semua Tewas Akibat Covid-19?

Video yang memperlihatkan sejumlah kantong jenazah berwarna hitam yang sedang diturunkan dari atas sebuah gedung dengan tali beredar di media sosial. Kantong-kantong jenazah dalam video yang berasal dari TikTok ini diklaim berisi penghuni sebuah apartemen di Italia yang semuanya meninggal karena Covid-19.

Di Facebook, video tersebut dibagikan salah satunya oleh akun KP Norman Hadinegoro pada 17 September 2020. Akun ini pun menuliskan narasi, “Di italia sekali kubur 200 mayat.tuh satu apartement mati semua.tuh mayat direntengin sekali sepuluh.di truk dah penuh mayat ... Ya Allah.. Lindungi lah kami dari wabah covid 19 ini.

Gambar tangkapan layar unggahan akun Facebook KP Norman Hadinegoro.

Apa benar video tersebut adalah video jenazah para penghuni sebuah apartemen di Italia yang semuanya tewas akibat Covid-19?

PEMERIKSAAN FAKTA

Untuk memverifikasi klaim di atas, Tim CekFakta Tempo mula-mula memfragmentasi video tersebut menjadi sejumlah gambar dengan tool InVID. Kemudian, gambar-gambar itu ditelusuri dengan reverse image tool Google dan Yandex. Hasilnya, ditemukan bahwa peristiwa dalam video tersebut merupakan bagian dari proses pembuatan video klip penyayi rap Rusia yang bernama Husky di Institut Penelitian dan Klinik Regional MF Vladimirsky (Moniki), Moskow.

Video yang memperlihatkan peristiwa serupa pernah dimuat oleh situs media Rusia, Life, dan kanal YouTube-nya, Life News, pada 4 September 2020. Video tersebut diberi judul, “Pertunjukan 'mayat' di pusat kota Moskow ternyata adalah pembuatan video oleh penyanyi rap Husky”.

Dalam keterangannya, disebutkan bahwa pembuatan video itu dilakukan di Rumah Sakit Moniki di Jalan Shchepkina, Moskow. Menurut sutradara video ini, Yevgeny Bakirov, mereka membutuhkan dinding yang indah untuk menggantung boneka-boneka itu. Namun, Bakirov tidak mengungkapkan arti dari penggantungan boneka tersebut. Video itu akan dirilis pada paruh kedua September.

Video peristiwa yang sama juga pernah diunggah oleh akun Telegram Mash. Dalam keterangannya, dijelaskan bahwa video itu direkam di Institut Penelitian dan Klinik Regional MF Vladimirsky (Moniki), Moskow. Orang yang lewat mengira seseorang mencuri mayat dari rumah sakit ini. Tapi, sebenarnya, itu adalah proses perekaman video klip penyanyi rapper Husky.

Peristiwa ini pun diberitakan oleh situs media Rusia Flow pada 4 September 2020. Menurut sekretaris pers Moniki, kantong-kantong yang berisi boneka itu digunakan untuk membuat video klip terbaru Husky "tentang yang baik dan terang, tentang bagaimana kebaikan pada akhirnya menang atas kejahatan".

Menurut sutradara video tersebut, Yevgeny Bakirov, mereka tertarik menggunakan dinding Moniki karena bergaya 80-an. “Gaya (bangunan) seperti itu tidak banyak," katanya. Video tersebut, menurut Bakirov, akan dirilis pada paruh kedua September.

KESIMPULAN

Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, klaim bahwa video tersebut adalah video jenazah para penghuni sebuah apartemen di Italia yang semuanya tewas akibat Covid-19, keliru. Peristiwa dalam video itu merupakan bagian dari proses pembuatan video klip penyayi rap Rusia yang bernama Husky di Institut Penelitian dan Klinik Regional MF Vladimirsky (Moniki), Moskow. Kantong berwarna hitam dalam video itu berisi boneka.

ZAINAL ISHAQ

Anda punya data/informasi berbeda, kritik atau masukan untuk artikel cek fakta ini? Kirimkan ke cekfakta@tempo.co.id