Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keliru, Merkuri Merah adalah Cairan Aneh yang Menghindari Bawang Putih

Kamis, 10 Agustus 2023 09:10 WIB

Keliru, Merkuri Merah adalah Cairan Aneh yang Menghindari Bawang Putih

Sebuah video beredar di Facebook memuat narasi tentang merkuri merah (red mercury) atau air raksa merah memiliki karakteristik unik. Tampilan video berupaya membuktikan sifat-sifat unik cairan tersebut.

Mula-mula video menunjukkan cairan merah itu dituang di piring putih dan dihadapkan ke cermin, namun cairan merah tidak tampak di cermin. Kemudian bawang putih didekatkan, namun cairan itu bergerak menjauh.

Namun ketika emas yang didekatkan, cairan itu bergerak mendekat. Termasuk akan membuat televisi dan lampu berfungsi normal saat cairan merah itu didekatkan ke keduanya. Namun benarkah cairan merah itu merkuri merah dan memiliki berbagai karakteristik unik tersebut?

PEMERIKSAAN FAKTA

Tim Cek Fakta Tempo memverifikasi klaim itu menggunakan mesin pencari untuk menemukan informasi dari sumber-sumber yang kredibel di internet. Selain itu, Tempo juga mengkonfirmasi faktanya kepada pakar yang relevan. Hasilnya, informasi bahwa merkuri merah adalah mitos yang kerap disebarkan oleh para penipu.

Merkuri merah tidak teridentifikasi secara khusus dalam bidang kimia. Merkuri merah menjadi benda fiktif yang disebarkan para penipu di berbagai negara sejak tahun 1980.

Dilansir Vice pada 17 November 2020, zat yang disebut merkuri merah telah diperjualbelikan di pasar gelap secara internasional sejak tahun 1970-an. Promosi dari penjual selalu berupa tipuan, seperti bisa jadi bahan peledak nuklir, pemanggil jin, atau justru disebut sebagai obat.

News Scientist pada tahun 1992, memberitakan bahwa Laporan Departemen Energi Amerika Serikat (AS) mengatakan zat yang dijual sebagai merkuri merah tersebut sesungguhnya adalah merkuri murni, senyawa merkuri-antimoni, merkuri iodida, dan oksida merkuri. Sesungguhnya, tidak ada zat yang secara keilmuan disebut merkuri merah.

BBC pada 12 September 2019, memberitakan tipuan yang beredar tahun 1980-an menyatakan bahwa merkuri merah merupakan sisa bahan peledak nuklir dari negara Uni Soviet. Hal itu menjadi rumor dan narasi promosi di ranah perdagangan gelap.

Tahun 2004 di Inggris, dan 2015 yang melibatkan kelompok teroris asal Timur Tengah, terungkap bagian dari pelaku penipuan dengan modus menjual merkuri merah tersebut. Merkuri merah juga dikatakan bisa ditemukan di tenggorokan mumi di Mesir.

Lain waktu lagi merkuri merah dikatakan bisa ditemukan di mesin jahit klasik merk Singer, yang membuat mesin itu diburu para peminat merkuri merah. Ribuan orang Arab Saudi kehilangan uang tabungannya karena menjadi korban tipuan itu, sebagaimana diberitakan Reuters, 14 April 2009.

Kepada Tempo, Dosen Program Studi Kimia Universitas Jember (UNEJ) Suwardiyanto mengatakan bahwa merkuri merupakan logam yang berubah bentuk ke cair pada suhu ruangan. Pengaplikasian logam yang yang dikenal sebagai air raksa ini beragam, mulai termometer, ekstraksi emas, elektroda pada produksi soda api, pengawet kayu maupun lampu, juga sebagai zat warna. 

Warnanya keperakan, namun senyawa yang dibentuk atau dipengaruhinya bisa memiliki beragam warna sesuai jenis senyawa. Pada umumnya, senyawa ionik dari raksa memiliki warna putih seperti HgCl2, Hg2Cl2, dan merah atau kuning pada HgO, serta hitam pada Hg2O, kemudian merah pada HgS. Merkuri biasa bisa direkayasa agar berwarna merah.

Suwardiyanto menegaskan bahwa merupakan red mercury atau air raksa merah merupakan bahan yang dibuat oleh para penipu untuk mengelabui para korbannya. Cairan merah dalam video tersebut, kata dia, bisa dihasilkan dari berbagai kemungkinan rekayasa.

“Ada banyak kemungkinan (jenis cairan dalam video). Salah satunya adalah pewarna silver seperti yang digunakan pada makanan maupun cat, contohnya yang digunakan pada manusia silver, kemudian ditambah dengan pewarna merah. Bisa juga cat silver,” kata Suwardiyanto melalui aplikasi perpesanan, Selasa, 8 Agustus 2023.

KESIMPULAN

Berdasarkan verifikasi Tempo, video yang menyatakan ada zat merkuri merah yang penampakannya tidak terpantulkan cermin, menjauhi bawang putih, mendekati emas, mengganggu fungsi televisi dan lampu listrik, adalah klaim keliru.

Merkuri merah merupakan zat fiktif yang digunakan para penipu sejak tahun 1970 untuk meraup keuntungan dari menyebar hoaks. Mereka mengatakan merkuri merah bisa diaplikasikan pada bom nuklir, pemanggil jin, hingga obat-obatan, padahal hanya karangan.

TIM CEK FAKTA TEMPO

**Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email cekfakta@tempo.co.id