Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Belum Ada Bukti, Unggahan dengan Klaim Penculik Anak Menyamar Jadi Pemulung

Senin, 30 Januari 2023 21:01 WIB

Belum Ada Bukti, Unggahan dengan Klaim Penculik Anak Menyamar Jadi Pemulung

Sebuah akun Facebook mengunggah dua foto yang diklaim sebagai penculik anak yang menyamar menjadi pemulung. Unggahan itu disertai narasi: “Waspada Ibu, Ini orang penculik anak yang nyamar jadi pemulung. Saya dapat berita ini  dari grup Puskesmas Pangkalan Kasai”.

Foto pertama memperlihatkan seorang polisi menunjukan sketsa wajah seorang pria. Kemudian foto lainnya terlihat seorang pria yang kemungkinan sebagai pemulung. Pada foto termuat teks yang bertuliskan “Ini mukanya ya, kenalin pemulung incar anak-anak. Makasih infonya mama Rahman”. 

Benarkah foto pada unggahan ini terkait penculikan anak? 

PEMERIKSAAN FAKTA

Hasil verifikasi Tempo menunjukkan, sketsa wajah yang ditunjukkan oleh polisi memang benar diduga sebagai pelaku percobaan penculikan delapan orang remaja saat sedang bermain di Pasar Agung, Sukmajaya, Depok, pada Juli 2022. Akan tetapi belum ada bukti bahwa pria di foto kedua yang menjadi pemulung adalah pria yang sama seperti dalam sketsa wajah tersebut.

Foto polisi yang membawa sketsa wajah seorang pria tersebut identik dengan foto pada berita Tribun Jakarta berjudul “8 Remaja di Depok Korban Penculikan Mengaku Diancam Bila Nekat Kabur” yang terbit 2 Juli 2022. Delapan remaja itu pada 27 Juni 2022 memang menjadi korban percobaan penculikan saat sedang bermain di Pasar Agung, Sukmajaya, Depok.

Dilansir Detik.com, Kepala Polres Metro Depok Kombes Aziz Ardiansyah menyatakan bahwa kepolisian telah merilis sketsa wajah berdasarkan ciri yang diterangkan para korban. Berdasarkan sketsa wajah tersebut, terduga pelaku telah ditangkap di wilayah Pasar Senen, Jakarta Pusat.

Polisi menyebutkan, BI, terduga pelaku, pernah melakukan penculikan lain dengan motif mendapatkan uang dari penjualan ponsel korbannya.

Sementara berdasarkan keterangan lokasi foto kedua, pengunggah foto berada di Jalan Lintas Timur yang berada di Desa Sungai Arang, Kelurahan Pangkalan Kasai Kecamatan Seberida Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau. Berdasarkan penelusuran Tempo di beberapa media online di Riau, isu penculikan anak menjadi pembicaraan publik selama satu pekan terakhir. Isu penculikan beredar di media sosial facebook dan grup-grup WhatsApp.

Dilansir Kilas Riau, hingga hari ini, tanggal 30 Januari 2023, Polres Indragiri Hulu belum menerima laporan kasus penculikan anak. Pihak kepolisian belum bisa memastikan informasi tersebut karena belum ada laporan.

Dilansir Go Riau.com, pada bulan Desember 2021 lalu juga beredar video penculikan anak. Video tersebut beredar melalui grup WhatsApp. Namun setelah ditelusuri, kejadian tersebut bukanlah penculikan namun pencurian ponsel. 

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pemeriksaan fakta, Tim Cek Fakta Tempo menyimpulkan bahwa unggahan dengan klaim penculik anak menyamar jadi pemulung adalah belum ada bukti

Foto yang menampilkan sketsa wajah merupakan rilis sketsa wajah pelaku dugaan penculikan 8 orang anak di Depok tanggal 2 Juli 2022. Sedangkan foto pria yang dinarasikan sebagai pemulung di Indragiri Hulu, Riau, belum dapat dipastikan karena sampai saat ini pihak kepolisian belum mendapatkan laporan terkait dugaan penculikan anak.

TIM CEK FAKTA TEMPO

** Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email cekfakta@tempo.co.id