Keliru, Konten tentang Dokter Terawan Menemukan Obat Prostatitis yang Bisa Sembuhkan Dalam 9 Hari

Selasa, 24 September 2024 17:55 WIB

Keliru, Konten tentang Dokter Terawan Menemukan Obat Prostatitis yang Bisa Sembuhkan Dalam 9 Hari

Video berdurasi 3 menit 49 detik berisi klaim bahwa mantan Menteri Kesehatan RI, dokter Terawan Agus Putranto, menemukan metode pengobatan radang pada prostatitis atau kelenjar prostat. Terdapat keterangan bahwa metode temuannya diklaim telah menyembuhkan lebih dari 147 ribu pria penderita prostatitis di Indonesia dalam jangka waktu 9 hari.

Hingga artikel ini ditulis pada Senin 23 September 2024, video yang beredar di Facebook [arsip] itu sudah ditonton 8,1 juta kali dan telah direspon 891 komentar. Lantas, benarkah Dokter Terawan menemukan obat prostatitis ?

PEMERIKSAAN FAKTA

Tempo menelusuri sumber video dengan memfragmentasi menjadi gambar menggunakan tools InVID. Gambar hasil fregmentasi kemudian ditelusuri dengan menggunakan tools Yandex Image dan Google Image. Hasilnya video tersebut diketahui merupakan gabungan video dan gambar dari peristiwa yang berbeda.

Advertising
Advertising

Potongan video Dokter Terawan yang memberikan pernyataan seperti pada detik ke-35 hingga menit ke-01:14, identik dengan video wawancara khusus Pimpinan Redaksi Kompas TV, Rosianna Silalahi, terkait vaksin Nusantara dan metode cuci otak yang dianggap kontroversial, Jumat, 8 Juli 2022 pukul 19.00 WIB.

Wawancara Eksklusif tersebut diunggah Kompas TV pada akun YouTube resmi pada 8 Juli 2022 dengan judul “[ROSI EKSKLUSIF] Akhirnya, Dokter Terawan Menjawab”. Dalam wawancara ini, Dokter Terawan tidak menyinggung terkait metode pengobatan metode pengobatan prostatitis dalam waktu 9 hari.

Video lain adalah gambar diagram yang diklaim merupakan proses pengobatan prostatitis seperti pada menit ke-01:16 sampai 01:21 merupakan diagram pada penelitian berjudul “Resolving the problem of persistence in the switch from acute to chronic inflammation”. Penelitian itu ditulis oleh Oliver Haworth dan Christopher D. Buckley, peneliti dari Pusat Pengaturan Imun Dewan Penelitian Medis, Institut Penelitian Biomedis, Universitas Birmingham, Inggris.

Diagram itu menjelaskan terkait penyelesaian masalah persistensi peradangan akut ke peradangan kronis, bukan tentang metode pengobatan prostatitis temuan Dokter Terawan.

Tempo kemudian memeriksa suara yang digunakan dalam video tersebut dengan menggunakan tools AI Voice Detector. Mulanya, Tempo mengunduh video itu dan mengubahnya ke ke format audio (mp3) menggunakan tools Cloud Convert. Video yang telah diubah ke format suara lalu diperiksa dengan menggunakan tools Hive Moderation.

Hasilnya, suara dalam video tersebut merupakan hasil rekayasa digital menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence dengan tingkat probabilitas mencapai 90,9 persen.

KESIMPULAN

Hasil pemeriksaan Tempo, video berdurasi 3 menit 49 detik yang memperlihatkan Dokter Terawan menemukan pengobatan prostatitis adalah keliru.

Tidak ditemukan informasi valid dari sumber kredibel yang menyatakan dokter Terawan menemukan metode pengobatan prostatitis. Klaim dokter terawan menemukan metode pengobatan prostatitis dalam waktu 9 hari sebelumnya merupakan narasi lawas yang sudah pernah beredar sejak November 2023.

Informasi ini sesungguhnya sudah dikategorikan sebagai informasi yang keliru atau palsu. Video yang dibagikan tersebut merupakan gabungan video dan gambar dari peristiwa yang berbeda dan tidak terkait dengan metode pengobatan Dokter Terawan.

TIM CEK FAKTA TEMPO

**Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email cekfakta@tempo.co.id