Sebagian Benar, Narasi Ginjal pada Paha Ayam Berbahaya Jika Dikonsumsi

Selasa, 24 Januari 2023 14:46 WIB

Sebagian Benar, Narasi Ginjal pada Paha Ayam Berbahaya Jika Dikonsumsi

Sebuah akun di Facebook mengunggah konten dengan klaim bahwa paha ayam berbahaya jika dikonsumsi. Konten yang dibagikan 14 Desember 2022 tersebut berupa dua foto paha ayam dan satu gambar struktur tubuh ayam dengan narasi:

“Terbukti secara Ilmiah bagian Ini memang berbahaya. Yang suka makan bagian ini & mengira ini adalah hati atau rahang 4yam, ini adalah G1nj4l ay4m atau bagian penyimpanan r4cun dalam tubuh ay4m, bagian dimana makanan ay4m yang mengandung r4cun terkumpul & ini termasuk darah kotor yg tidak menyehatkan.”

Benarkah klaim unggahan tentang ginjal ayam pada paha ayam tersebut?

PEMERIKSAAN FAKTA

Advertising
Advertising

Untuk memverifikasi klaim tersebut, Tim Cek Fakta Tempo mewawancarai dokter spesialis gizi klinik di Laboratorium Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS), dr. Amelya Augusthina Ayusari M.Gizi, Sp.GK secara online.

Ia mengatakan bahwa hati dan ginjal ayam yang berada di paha ayam merupakan salah satu makanan yang sering dikonsumsi. Apakah makanan tersebut berbahaya atau tidak? Menurut Amelya, paha ayam boleh dikonsumsi asalkan dalam porsi sedikit dan tidak terlalu sering.

Dokter yang juga bertugas di RSUD Moewardi ini membenarkan bahwa ginjal merupakan salah satu organ untuk menyimpan racun. Karena organ ginjal memang berfungsi untuk menyimpan dan menyaring racun di dalam tubuh unggas. Namun makanan ini tetap memiliki zat gizi seperti protein, mineral, dan zat besi.

“(Ginjal ayam) tetap tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi dalam jumlah banyak karena makanan tersebut mengandung lemak berbahaya atau lemak jahat,” kata dokter Amelya, Selasa, 17 Januari 2023.

Mengenai apakah ginjal ayam boleh dikonsumsi atau tidak, ia menyatakan boleh asalkan dalam porsi yang tidak berlebihan. Pada dasarnya organ ginjal berfungsi sebagai penyimpanan racun di tubuh unggas. “Tetapi racun tersebut tidak semuanya tersimpan karena tetap akan disaring, dikeluarkan melalui air seni dan feses unggas”.

Untuk itu, dokter Amelya menyarankan agar masyarakat berfokus untuk mengkonsumsi ginjal ayam secukupnya. “Tetap ada zat gizi yang terkandung di dalam ginjal ayam, tetapi tidak boleh terlalu sering,” kata dosen UNS ini.

KESIMPULAN

Hasil pemeriksaan video yang mengklaim ginjal ayam yang ada pada paha ayam berbahaya adalah sebagian benar.

Ginjal ayam memang menyimpan racun, tetapi tetap memiliki nilai gizi. Dianjurkan tidak mengkonsumsinya terlalu sering.

TIM CEK FAKTA TEMPO

** Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email cekfakta@tempo.co.id