[Fakta atau Hoax] Benarkah Iwan Fals dan Sejumlah Musisi Berfoto Dukung Jokowi?

Foto Iwan Fals dengan narasi mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Joko Widodo-Ma’ruf Amin menjadi viral di media sosial. Foto itu diunggah di halaman Kerja Jokowi pada 31 Januari 2019.

Foto Iwan Fals dengan narasi mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Joko Widodo-Ma’ruf Amin

Dalam foto itu, tampak Iwan Fals bersama sejumlah musisi seperti Ariel Noah mengacungkan jari telunjuk. Admin Kerja Jokowi kemudian memberi narasi bahwa itu bentuk dukungan Iwan Fals terhadap Jokowi.

“Iwan Fals dan kawan kawan mengajak seluruh masyarakat yang mencintai Indonesia berSATU untuk nomor SATU..Iwan Fals sudah dukung Jokowi.. Bagaimana dengan kamu?.. Tentu dong.... nomor 1 pasti kualitas bagus... Kalo 2 berarti barang kawe-an,” tulis admin Kerja Jokowi.

Hingga Selasa 5 Februari 2019, unggahan itu telah dibagikan 3 ribu kali dan mendapat 1,8 ribu komentar.

Benarkah foto itu bentuk dukungan Iwan Fals dan musisi untuk Jokowi?

Penelusuran fakta

Setelah menggunakan tools pencarian gambar, foto Iwan Fals tersebut pernah dipublikasikan di tempo.co pada 17 April 2016 dalam berita berjudul Bikin Album Baru, Iwan Fals Gandeng Empat Band Tanah Air.

Keterangan foto dalam berita itu tertulis: “Iwan Fals bersama Ariel Noah, Rian Dmasiv, Giring Nidji, Momo Geshia berfoto bersama dalam jumpa pers jelang konser Bangkit Untuk Satu di Jimbaran, Bali, 15 April 2016. Konser ini merupakan peluncuran album berjudul SATU”.

Iwan Fals punya alasan mengapa albumnya saat itu berjudul Satu. Sebab album itu menyatukan warna musik dari empat band dari generasi yang jauh lebih muda darinya.

"Ketika latihan bersama Nidji ada sepuluh kali mengulang-ulang lagu yang sama dalam satu kali latihan," kata Iwan Fals saat jumpa media di Ungasan, Kuta Selatan, Jum'at, 15 April 2016.

Iwan menilai rasa Bhineka Tunggal Ika di album yang digarap dibawah bendera Musica Studio's itu menjadi spirit yang kuat untuk meleburkan warna musiknya bersama Noah, Nidji, d'Masiv dan Geisha. "Memang bukan gampang, tapi kami bukan anak-anak kecil, kami tahu perlu berbuat apa," ujar Iwan.

Ada 10 lagu di album baru Iwan Fals itu. Di album itu, masing-masing grup band mendapat kesempatan untuk membuat versi ulang lagu-lagu hits milik Iwan Fals. Noah mengaransemen lagu Yang Terlupakan, Nidji kebagian Pesawat Tempurku, Geisha untuk lagu Izinkan Aku Menyayangimu, dan d'Masiv lagu Entah.

Iwan Fals adalah musisi yang terkenal dengan lagu-lagunya yang kritis terhadap pemerintah. Sejumlah lagu terkenal menyindir para penguasa negeri, mulai dari Bento, Sarjana Muda, Surat Buat Wakil Rakyat, Guru Oemar Bakrie, hingga Tikus-Tikus Kantor.

Iwan Fals juga pernah mengkritik Jokowi lewat lagu baru yang ia nyanyikan dalam konser "Untukmu Indonesia" di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu, 21 November 2015, malam.

Lagu bertajuk Janji-janji Jokowi itu berisi program-program kerja Presiden Jokowi yang terangkum dalam Nawacita. Sebelum menyanyikan lagu ini, Iwan bercerita bahwa anaknya menangis ketika mendengar lagu tersebut. "Anak saya nangis sewaktu saya dengarkan lagunya. Dia bilang, 'Nanti Papa dikira dukung Jokowi. Nanti Papa di-bully terus di Twitter.' Dia kan belum ngerti," katanya.

"(Lagu ini) tidak ada urusan dukung-mendukung. Yang ada, urusan saya mendukung Indonesia," ujarnya, disambut riuh penonton.

"Janji Jokowi semoga terbukti. Janji Jokowi sungguh dinanti-nanti," demikian sepenggal lirik lagu itu.

"Janji Jokowi semoga bukan janji kompeni," ucap Iwan Fals dikutip Tempo.

Kesimpulan

Dari penelusuran fakta itu disimpulkan foto Iwan Fals yang dinarasikan mendukung Jokowi adalah keliru. Foto itu diambil saat peluncuran album Iwan Fals berjudul SATU pada 2015 yang melibatkan musisi lain.

IKA NINGTYAS